Disusun
oleh : Sheila Bilqiska Maharani
Kelas :
2EA02
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Setiap
bangsa yang ada di dunia ini pastilah sudah memiliki cita-cita yang ingin
sekali di wujudkan dalam kehidupan yang
nyata. Cita-cita itu sebenarnya merupakan alasan untuk mengarahkan atau
sebagai tujuan yang sebenarnya dan memiliki fungsi sebagai alat penentu arah
bagi ketahanan Nasional. Akan tetapi pencapaian akan cita-cita dan tujuan
Nasional tidaklah mudah, karena dalam perjalanannya akan muncul energy baik
yang positif maupun yang negative yang memaksa suatu bangsa mencari solusi
terbaik, terarah, konsisten, efektif, dan efisien.
Energy
positif biasanya muncul dari dua situasi, yaitu dalam negeri dan luar negeri.
Kedua situasi ini berguna sebagai motor atau stimulan untuk membangkitkan
kesadaran pada bangsa untuk membangun ketahanan yang holistic dan komprehensif.
Pada sisi lain energy negative juga akan muncul dari dua situasi tersebut, yang
biasanya menjadi penghambat dan rintangan untuk membangun ketahanan Nasional.
Sejak
merdeka Negara Indonesia tidak luput dari gejolak dan ancaman yang bisa saja
membahayakan kelangsungan hidup bangsa. Tetapi bangsa Indonesia mampu
mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatannya dan mampu menegakkan wibawa
pemerintah dari dari gerakan sparatis. Ketahanan Nasional bangsa Indonesia
adalah kondidi akademik yang terdapat dalam bangsa itu sendiri yang meliputi
aspek dan kehidupan nasional yang terintegerasi, yang berisi keuletan dan
ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk mengembangkan kekuatan Nasional,
dalam menggapai dan mengatasi tantangan, ancaman, hambatan, yang datang dari
luar maupun dalam negeri.
Konsepsi
ketahana Nasional adalan konsepsi pengembangan kekuatan Nasional melalui
penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan yang seimbang, serasi, dan selaras
dalam seluruh aspek kehidupan secara utuh dan terpadu yang berlandaskan UUD
1945 dan wawasan nusantara.
B.
Pokok-pokok
Pikiran
a.
Manusia Berbudaya
Manusia
bisa dikatakan sebagai makhluk yang sempurna karena manusia memiliki naluri,
kemampuan berpikir, akal dan keterampilan serta senantiasa berjuang untuk
mempertahankan eksistensi , pertumbuhan dan kelangsungan hidupnya. Oleh karena
itu manusia berbudaya akan selalu mengadakan hubungan-hubungan dengan : agama,
idiologi, politik, ekonomi, social, seni, iptek, dan hankam.
b.
Tujuan Nasional Falsafah Bangsa dan
Ideologi Negara
Tujuan
Nasional menjadi pokok pikiran ketahanan Nasional karna suatu organisasi dalam
proses kegiatan untuk mencapai tujuan untuk selalu berhadapan dengan
msalah-masalah bain internal maupun eksternal sehingga perlu kondisi yang siap
menghadapi.
c.
Rumusan Masalah
a. Apakah
ketahanan Nasional itu?
b. Bagaimana
hakekat Ketahanan Nasional dan Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia?
c. Asas-asas
Ketahanan Nasional Indonesia
d. Sifat-sifat
Ketahanan Nasional Indonesia
e. Bagaimana
kedudukan dan fungsi Ketahana Nasional Bangsa Indonesia?
f. Konsepsi
ketahan Nasional Indonesia
g. Aspek
yang mempengaruhi ketahanan Nasional Bangsa Indonesia
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1
PENGERTIAN KETAHANAN NASIONAL
Pengertian baku
Ketahanan Nasional bangsa Indonesia adalah kondisi dinamik bangsa Indonesia
yang meliputi segenap aspek kehidupan
nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan
gangguan baik yang datang dari luar maupun dari dalam untuk menjamin identitas
, integritas, kelangsungan hidup bangsa
dan negara serta perjuangan mencapai tujuan nasionalnya.
Konsepsi ketahanan nasional Indonesia adalah konsepsi
pengembangan kekuatan nasional yang seimbang melalui pengaturan dan penyelenggaraan
kesejahteraan dan keamanan yang berlandaskan UUd 1945, dan Wasantara.
Kesejahteraan adalah kemampuan bangsa dalam menumbuhkan
dan mengembangkan nilai-nilai nasionalisme demi kebesaran kemakmuran yang adil
dan merata rohani dan jasmani.
Kesejahteraan adalah kemampuan bangsa Indonesia
melindungi nilai-nilai Nasionalnya terhadap ancaman luar dan dalam negeri.
2.2
Hakekat Ketahanan Nasional Dan Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia
1. Hakekat
ketahanan Nasional adalah keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan
mengembangkan kekuatan Nasional untuk dapat menjamin kelangsungan hidup dan
tujuan Negara.
2.
Hakekat konsepsi ketahanan Nasional adalah peraturan dan penyelenggaraan
ketahanan dan kesejahteraan secara seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh
aspek kehidupan Nasional.
2.3
Asas-asas Ketahanan Nasional Indonesia
Asas ketahanan Nasional adalah tata laku yang didasari
oleh nilai-nilai yang tersusun berdasarkan UUD 45, pancasila, dan wawasan
Nusantara. Asas-asas tersebut antara lain sebagai berikut :
a.
Asas Kesejahteraan dan Keamanan
Kesejahteraan
dan keamanan dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan dan merupakan kebutuhan manusia yang mendasar
dan esensial, baik sebagai perorangan maupun kelompok dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara. Dengan demikian kesejahteraan dan keamanan merupakan asas dalam
sistem kehidupan nasional dan merupakan
nilai intrinsik yang ada padanya.
b.
Asas komprehensif intergral atau
menyeluruh terpadu
Sistem
kehidupan nasional mencakup segenap aspek kehidupan bangsa secara utuh
menyeluruh dan terpadu dalam bentuk perwujudan persatuan dan perpaduan yang seimbang, serasi dan selaras dari seluruh aspek kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara. Dengan demikian, ketahanan nasional mencakup ketahanan
segenap aspek kehidupan bangsa secara utuh, menyeluruh dan terpadu
(komprehensif integral)
c.
Asas mawas ke dalam dan mawas ke luar
Sistem kehidupan nasional merupakan
perpaduan segenap aspek kehidupan bangsa
yang saling berinteraksi. Disamping itu, sistem kehidupan nasional juga
berinteraksi dengan lingkungan sekelilingnya. Dalam prosesnya dapat timbul
berbagai dampak baik yang bersifat
positif maupun negatif. Untuk itu diperlukan sikap mawas ke dalam dan ke luar.
1. Mawas
ke dalam
Mawas
ke dalam bertujuan menumbuhkan hakikat,
sifat dan kondisi kehidupan nasional itu sendiri berdasarkan nilai-nilai
kemandirian yang proporsional untuk meningkatkan kualitas derajat kemandirian
bangsa yang ulet dan tangguh.
2. Mawas
ke luar
Mawas
ke luar bertujuan untuk dapat mengantisipasi dan ikut berperan serta menghadapi
dan mengatasi dampak lingkungan strategis luar negeri, serta menerima kenyataan
adanya saling interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional.
d. Asas kekeluargaan
Asas
ini bersikap keadilan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong, tenggang rasa dan
tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2.4
Sifat
dan Ketahanan Nasional Indonesia
1. Mandiri
adalah percaya akan kemampuan dan kekuatan sendiri. Kemandirian merupakan
persyaratan menjalin kerjasama yang menguntungkan.
2. Dinamis
adalah tergantung pada situasi dan kondisi bangsa dan Negara serta kondisi
lingkungan yang stategis.
3. Wibawa
adalah pembinaan ketahanan Nasional yang berhasil akan meningkatkan kemampuan
bangsa dan menjadi factor yang diperhatikan pihak lain.
4. Konsultasi
dan Kerjasama adalah sikap konsultatif dan kerjasama serta saling menghargai
dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan kepribadian Bangsa.
2.5
Kedudukan
Dan Fungsi Ketahanan Nasional
a.
Kedudukan
:
Ketahanan nasional merupakan suatu ajaran
yang diyakini kebenarannya oleh seluruh Bangsa Indonesia serta merupakan cara
terbaik untuk mengimplentasi secara berlanjut dalam rangka membina kondisi yang
akan diwujudkan.
b.
Fungsi
:
Ketahanan dalam fungsinya sebagai dasar
nasional perlu dipahami untuk menjamin tetap terjadinya pola piker, pola sikap,
pola tindak, dan pola kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat
inter-regional , inter-sektoral, maupun multi disiplin.
2.6
Ketahanan
Nasional dan Konsepsi Ketahanan Nasional
Ketahan
nasional adalah kondisi dinamis suatu bangsa yang meliputi segenap kehidupan
nasional yang terintegerasi , yang berisi keuletan dan ketangguhan yang
mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan
mengatasi segala maslah , tantangan, ancaman, dan gangguan, baik dalam maupun
luar negeri.
a. ketangguhan
b. keuletan
c. identitas
d. integrasi
e. ancaman
f. hambatan
dan gagasan
2.7
Pengaruh
Aspek Ketahanan Nasional Pada Kehidupan Bernegara
Ketahanan Nasional merupakan gambaran
dari kondisi system kehidupan Nasional dalam berbagai aspek pada saat-saat
tertentu. Tiap-tiap aspek relative berubah menurut waktu , ruang dan lingkungan
terutama pada aspek-aspek dinamis sehingga interaksinya menciptakan kondisi
umum yang sulit dipantau karena sangat komplek.
Konsepsi ketahanan nasional yang
mendukung kehidupan, yaiut :
1.
Aspek
Ilmiah
a.
Geografis
b.
Kependudukan
c.
Sumber kekayaan alam
2.
Aspek
social
a.
Aspek Ideology :
-
Ideology dunia : liberalism, komunisme,
paham agama
-
Ideology pancasila
b.
Aspek politik
-
Dalam Negeri : struktur politik, proses
politik, buudaya politik, komunikasi politik
-
Luar Negeri
3.
Aspek
Ekonomi
4.
Aspek
Sosial Budaya
5.
Aspek
Ketahanan Keamanan
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Negara Indonesia adalah Negara yang
solid yang terdiri dari bebagai suku dan bangsa, terdiri dari banyak
pulau-pulau dan lautan yang luas. Jika kita sebagai warga Negara ingin
mempertahankan daerah kita dari gangguan yang ada , maka kita harus memperkuat
ketahanan nasional kita.
Ketahanan nasional hanya dapat
terwujud jika seluruh segi kehidupan bangsa yang biasanya kita namakan aspek
social kehiduoan, ideology , politik, ekonomi, social , budaya dan hankam.
Seluruhnya itu harus selalu diusahakan untuk memberikan perannya dalam
perwujudan kesejahteraan dan keamanan.
Salah satu pengaruh yang dapat
mengancam ketahanan Nasional yaitu kekayaan alam seperti sumber daya energy.
Bila kita mencerminkan kelangkaan energy yang terjadi pada saat ini dapat
menjadi sebuah ancaman yang serius bagi Negara kesatuan Republik Indonesia di
masa yang akan datang.
Keamanan Nasional yang mendukung
suasana kondusif dalam mewujudkan tujuan pembangunan Nasional sangat
diperlukan, dimana system kamanan Nasional meliputi keamanan Individu,
kebebasan, jiwadan harta individu keluarganya , keamanan public yang berkaitan
dengan pemeliharaan keamanan penyelenggaraan pemerintahan Negara, pelayanan
pengayoman terhadap rakyat.
Daftar
pustaka:
http://www.slideshare.net/herarosdiana9/makalah-ketahanan-nasional
http://adhisuryaperdana.wordpress.com/pertanian-ugm/ketahanan-nasional/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar